Java Programing
A. Pengertian Java
Java adalah bahasa
pemrograman tingkat tinggi yang berorientasi objek dan program java tersusun
dari bagian yang disebut kelas. Kelas terdiri atas metode-metode yang melakukan
pekerjaan dan mengembalikan informasi setelah melakukan tugasnya. Para
pemrogram Java banyak mengambil keuntungan dari kumpulan kelas di pustaka
kelas Java, yang disebut dengan Java Application Programming Interface (API).
Kelas-kelas ini diorganisasikan menjadi sekelompok yang disebut paket (package). Java
API telah menyediakan fungsionalitas yang memadai untuk menciptakan applet dan
aplikasi canggih. Jadi ada dua hal yang harus dipelajari dalam Java, yaitu
mempelajari bahasa Java dan bagaimana mempergunakan kelas pada Java API. Kelas
merupakan satu-satunya cara menyatakan bagian eksekusi program, tidak ada cara
lain. Pada Java program javac untuk mengkompilasi file kode sumber Java menjadi
kelas-kelas bytecode. File kode sumber mempunyai ekstensi *.java.
Kompilator javac menghasilkan file bytecode kelas dengan
ekstensi *.class. Interpreter merupakan modul utama sistem Java yang digunakan
aplikasi Java dan menjalankan program bytecode Java.
Java juga merupakan
bahasa pemrograman yang multi platform dan multi
device. Apabila pengguna menuliskan sebuah program dengan menggunakan Java,
maka pengguna dapat menjalankannya hampir di semua komputer dan perangkat lain
yang mendukung Java, dengan sedikit perubahan atau tanpa perubahan sama sekali
dalam kodenya. Aplikasi dengan berbasis Java ini dikompulasikan ke dalam p-code
dan bisa dijalankan dengan Java Virtual Machine. Fungsionalitas dari Java ini
dapat berjalan dengan platform sistem operasi yang berbeda karena sifatnya yang
umum dan non-spesifik.
Java tidak memilii
ketergantungan dengan platform, artinya Java dapat dijalankan pada sembarang
komputer dan pada sembarang sistem operasi yang sering disebut dengan
portabilitas. Yang menariknya portabilitas Java tidak terbatas pada program
sumber (source code), melainkan juga pada tingkat bytecode. Dengan demikian
suatu program yang sudah anda kompilasi dengan java di OS Windows dapat juga
berjalan di Macintosh secara langsung tanpa kompilasi ulang.
Java termasuk
bahasa pemrograman yang sederhana. Java juga dirancang agar mudah dipelajari
dan digunakan secara efektif. Java tidak menyediakan fitur-fitur rumit bahasa
pemrograman tingkat tinggi, serta banyak pekerjaan pemrograman yang mulanya
harus dilakukan manual, sekarang digantikan dikerjakan Java secara otomatis
seperti dealokasi memori. Bagi pemrogram yang sudah mengenal bahasa C++ akan
cepat belajar susunan bahasa Java namun harus waspada karena mungkin Java
mengambil arah (semantiks) yang berbeda dibanding C++.
Java merupakan
bahasa berorientasi objek (OOP) yaitu cara ampuh dalam
pengorganisasian dan pengembangan perangkat lunak. Pada OOP, program komputer
sebagai kelompok objek yang saling berinteraksi. Deskripsi ringkas OOP adalah
mengorganisasikan program sebagai kumpulan komponen, disebut objek. Objek-objek
ini ada secara independen, mempunyai aturan-aturan berkomunikasi dengan objek
lain dan untuk memerintahkan objek lain guna meminta informasi tertentu atau
meminta objek lain mengerjakan sesuatu. Kelas bertindak sebagai modul sekaligus
tipe. Sebagai tipe maka pada saat jalan, program menciptakan objek-objek yang
merupakan instan-instan kelas. Kelas dapat mewarisi kelas lain. Java tidak
mengijinkan pewarisan jamak namun menyelesaikan kebutuhan pewarisan jamak
dengan fasilitas antarmuka yang lebih elegan. Karena fungsionalitasnya yang
memungkinkan aplikasi Java mampu berjalan di beberapa platform sistem operasi
yang berbeda, Java dikenal pula dengan slogannya, "Tulis sekali, jalankan
di mana pun".
2. Sejarah Java
Java adalah bahasa
pemrograman yang berorientasi objek (OOP). Java diciptakan oleh James Gosling,
developer dari Sun Microsystems pada tahun 1991. Perkembangan Java tidak hanya
terfokus pada satu sistem operasi, tetapi dikembangkan untuk berbagai sistem
operasi dan bersifat open source. Sebagai bahasa pemrograman yang berorientasi
objek, Java menggunakan kelas untuk membentuk suatu objek. Bahasa pemrograman
Java pertama lahir dari The Green Project, yang berjalan selama 18 bulan dari
awal tahun 1991 hingga musim panas 1992. Proyek tersebut belum menggunakan
versi yang dinamakan Oak.
Proyek ini dimotori
oleh Patrick Naughton, Mike Sheridan, James Gosling dan Bill Joy, beserta
sembilan pemrogram lainnya dari Sun Microsystems. Salah satu hasil proyek ini
adalah maskot Duke yang dibuat oleh Joe Palrang. Pertemuan proyek berlangsung
di sebuah gedung perkantoran Sand Hill Road di Menlo Park. Sekitar musim panas
1992 proyek ini ditutup dengan menghasilkan sebuah program Java Oak pertama,
yang ditujukan sebagai pengendali sebuah peralatan dengan teknologi layar
sentuh (touch screen), seperti pada PDA sekarang ini. Teknologi baru ini
dinamai “*7″ (Star Seven). Setelah era Star Seven selesai, sebuah anak
perusahaan TV kabel tertarik ditambah beberapa orang dari proyek The Green
Project. Mereka memusatkan kegiatannya pada sebuah ruangan kantor di 100
Hamilton Avenue, Palo Alto.
Perusahaan baru ini
bertambah maju, jumlah karyawan meningkat dalam waktu singkat dari 13 menjadi
70 orang. Pada rentang waktu ini juga ditetapkan pemakaian internet sebagai
medium yang menjembatani kerja dan ide di antara mereka. Pada awal tahun
1990-an, internet masih merupakan rintisan yang hanya dipakai di kalangan
akademisi dan militer. Mereka menjadikan perambah (browser) Mosaic sebagai
landasan awal untuk membuat perambah Java pertama yang dinamai Web Runner,
terinsipirasi dari film 1980-an, Blade Runner. Pada perkembangan rilis pertama,
Web Runner berganti nama menjadi Hot Java.
Pada sekitar bulan
Maret 1995, untuk pertama kali kode sumber Java versi 1.02 dibuka. Kesuksesan
mereka diikuti dengan untuk pemberitaan pertama kali pada surat kabar San Jose
Mercury News pada tanggal 23 Mei 1995. Sayang terjadi perpecahan di antara
mereka suatu hari pada pukul 04.00 di sebuah ruangan hotel Sheraton Palace.
Tiga dari pimpinan utama proyek, Eric Schmidt dan George Paolini dari Sun
Microsystems bersama Marc Andreessen, membentuk Netscape.
Nama Oak, diambil
dari pohon oak yang tumbuh di depan jendela ruangan kerja “Bapak Java”, James
Gosling. Nama Oak ini tidak dipakai untuk versi rilis Java karena sebuah
perangkat lunak sudah terdaftar dengan merek dagang tersebut, sehingga diambil
nama penggantinya menjadi “Java”. Nama ini diambil dari kopi murni yang
digiling langsung dari biji (kopi tubruk) kesukaan Gosling. Slogan Java adalah
“Tulis sekali, jalankan di manapun”. Sekarang ini Java menjadi sebuah bahasa
pemrograman yang populer dan dimanfaatkan secara luas untuk pengembangan
perangkat lunak. Kebanyakan perangkat lunak yang menggunakan Java adalah ponsel
feature dan ponsel pintar atau smartphone.
3. Karakteristik Java
1. Sederhana (Simple)
Bahasa pemrograman Java menggunakan
sintaks mirip dengan C++ namun sintaks pada Java telah banyak diperbaiki
terutama menghilangkan penggunaan pointer yang rumit dan multiple
inheritance. Java juga menggunakan automatic memory
allocation dan memory garbage collection.
2. Berorientasi objek (Object Oriented)
Java mengunakan pemrograman
berorientasi objek yang membuat program dapat dibuat secara modular dan dapat
dipergunakan kembali. Pemrograman berorientasi objek memodelkan dunia nyata kedalam
objek dan melakukan interaksi antar objek-objek tersebut.
3. Terdistribusi (Distributed)
Java dibuat untuk membuat aplikasi
terdistribusi secara mudah dengan adanya libraries networking yang
terintegrasi pada Java.
4. Interpreted
Program Java dijalankan menggunakan
interpreter yaitu Java Virtual Machine (JVM). Hal ini
menyebabkan source code Java yang telah dikompilasi menjadi Java bytecodes dapat
dijalankan pada platform yang berbeda-beda.
5. Robust
Java mempuyai reliabilitas yang
tinggi. Compiler pada Java mempunyai kemampuan mendeteksi error secara lebih
teliti dibandingkan bahasa pemrograman lain. Java mempunyai runtime-Exception
handlinguntuk membantu mengatasi error pada pemrograman.
6. Secure
Sebagai bahasa pemrograman untuk
aplikasi internet dan terdistribusi, Java memiliki beberapa mekanisme keamanan
untuk menjaga aplikasi tidak digunakan untuk merusak sistem komputer yang
menjalankan aplikasi tersebut.
7. Architecture Neutral
Program Java merupakan platform
independent. Program cukup mempunyai satu buah versi yang dapat dijalankan
pada platform berbeda dengan Java Virtual Machine.
8. Portable
Source code maupun program Java dapat dengan mudah dibawa ke platform
yang berbeda-beda tanpa harus dikompilasi ulang.
9. Performance
Performance pada Java sering
dikatakan kurang tinggi. Namun performance Java dapat ditingkatkan menggunakan
kompilasi Java lain seperti buatan Inprise, Microsoft ataupun Symantec yang
menggunakan Just In Time Compilers (JIT).
10. Multithreaded
Java mempunyai kemampuan untuk
membuat suatu program yang dapat melakukan beberapa pekerjaan secara sekaligus
dan simultan.
11. Dynamic
Java didesain untuk dapat dijalankan
pada lingkungan yang dinamis. Perubahan pada suatu class dengan
menambahkan properties ataupun method dapat dilakukan tanpa menggangu program
yang menggunakan class tersebut.
Komponen Utama
Platform Java
Platform dapat
diartikan sebagai lingkungan perangkat keras atau perangkat lunak dimana
program dijalankan. Umumnya platform berdasarkan nama sistem operasi yang digunakan,
misalnya Windows 2000, Linux, Solaris, atau MacOS. Untuk
platform Java terdiri dari 2 komponen utama, yaitu:
A. Java Virtual Machine (JVM)
JVM (Java Virtual Machine) adalah sebuah mesin imajiner (maya) yang
bekerja dengan menyerupai aplikasi pada sebuah mesin nyata. JVM menyediakan
spesifikasi hardware dan platform dimana kompilasi kode Java terjadi.
Spesifikasi inilah yang membuat aplikasi berbasis Java menjadi bebas dari platform manapun
karena proses kompilasi diselesaikan oleh JVM. Aplikasi program Java diciptakan
dengan file teks berekstensi .java. Program ini
dikompilasi menghasilkan satu berkas bytecode berekstensi .class atau
lebih.
Bytecode adalah serangkaian instruksi serupa
instruksi kode mesin. Perbedaannya adalah kode mesin harus dijalankan pada
sistem komputer dimana kompilasi ditujukan, sementara bytecode berjalan
pada java interpreter yang tersedia di semua platform sistem
komputer dan sistem operasi.
B. Java Application
Programming Interface (JAVA API)
Java API merupakan komponen-komponen
dan kelas JAVA yang sudah jadi, yang memiliki berbagai kemampuan. Kemampuan
untuk menangani objek, string, angka, dsb. Dalam API terdapat
fungsi-fungsi atau perintah-perintah untuk menggantikan bahasa yang digunakan dalam
system calls dengan bahasa yang lebih terstruktur dan mudah dimengerti
oleh programmer. Java API terdiri dari tiga bagian utama:
a. Java Standard Edition (SE), sebuah
standar API untuk merancang aplikasi desktop dan applets dengan bahasa dasar yang
mendukung grafis, keamanan, konektivitas basis data dan jaringan.
b. Java Enterprose Edition (EE), sebuah
inisiatif API untuk merancang aplikasi serverdengan mendukung untuk basis data.
c. Java Macro Edition (ME), sebuah API
untuk merancang aplikasi yang jalan pada alat kecil seperti telepon genggam,
komputer genggam dan pager.
Variabel Java
Bahasa
pemrograman pada umumnya, mengenal adanya variabel yang digunakan untuk menyimpan nilai atau data. Sedangkan Java sendiri
dikenal sebagai bahasa pemrograman
dengan sifat strongly typed yang artinya diharuskan mendeklarasikan tipe data dari
semua variabel, dan apabila lupa atau salah mengikuti
aturan pendeklarasian variabel, maka
akan mendapatkan error pada saat proses kompilasi.
Variabel
merupakan container yang
digunakan untuk menyimpan suatu nilai
pada sebuah rogram dengan tipe tertentu. Untuk
mendefinisikan variabel, kita dapat menggunakan identifier untuk menamai
variabel tersebut.
A. Identifier
Identifier adalah
kumpulan karakter yang dapat digunakan untuk menamai variabel, method, lass,
interface, dan package. Sebagaimana bahasa pemrograman pada umumnya, Java
memiliki peraturan untuk identifier yang valid atau sah. Identifier bisa
disebut valid atau sah apabila diawali dengan :
· Huruf
/ abjad-
· Karakter
mata uang-
· Underscore
( _ )
Identifier dapat
terdiri dari :
· Huruf
/ abjad-
· Angka-
· Underscore
( _ )
Identifier tidak
boleh mengandung @, spasi atau diawali dengan angka. Selain itu, identifier
tidak boleh menggunakan keyword atau kata-kata yang memiliki arti atau
digunakan dalam pemrograman Java. Daftar keyword Java :
Abstact
double
int
strictfp
Boolean
flse static
super
Break
fxtends
long
switch
Byte
final
native
Synchronized
case
finally
new
this
catch
float package
throw
char
for
private
throws
class
goto protected
transient
const
if public try
continue
implements
return void
default
import
short
volatile
do instanceof
interface while
Selain menggunakan
karakter biasa, kita juga dapat menggunakan unicode sebagai identifier.
B. Deklarasi
Variabel
Sintaks dasar :
[tipe data] [nama variabel]
Menuliskan tipe
data dari variabel, contoh :
int bilangan;
char karakter;
float bildesimal;
boolean status;
Setelah
mendeklarasikan variabel dengan tipe data, selanjutnya memberikan nilai
variabel tersebut dengan tanda = .
bilangan = 20;
karakter = ‘k’;
bildesimal = 22.2f;
status = true;
Dapat juga
mendeklarasikan dan memberikan nilai dalam satu baris.
int bilangan = 20;
char karakter = ‘k’;
float bildesimal = 22.2f;
boolean status = true;
Kita dapat membuat
variabel menjadi konstanta yang tidak dapat diubah nilainya dengan menambahkan
keyword sebelum tipe data dari variabel. Contoh :
final int konstantainteger = 10;
final float pajak = 15.5;
Agar konstanta ini
dapat diakses oleh class lain tanpa harus membuat objek terlebih dahulu, maka
kita dapat menambahkan modifier public dan keyword static seperti berikut :
public static final konstantainteger
= 10;
6. Versi-Versi Java
Setelah sebelumnya
dijelaskan mengenai pengertian, sejarah, karakteristik, dan komponen utama
platform Java maka selanjutnya akan membahas mengenai versi-versi pada Java.
Dari masa ke masa perkembangan Java sudah semakin canggih dalam setiap
fitur-fiturnya. Berikut ini adalah versi-versi Java, mulai dari yang pertama
kali diluncurkan hingga versi terbaru yang akan dimunculkan.
1. Versi awal Java ditahun 1996 sudah
merupakan versi release sehingga dinamakan Java Versi 1.0. Java versi ini
menyertakan banyak paket standar awal yang terus dikembangkan pada versi
selanjutnya:
· java.lang:
Peruntukan kelas elemen-elemen dasar.
· java.io:
Peruntukan kelas input dan output, termasuk
penggunaan berkas.
· java.util:
Peruntukan kelas pelengkap seperti kelas struktur data dan kelas kelas
penanggalan.
· java.net:
Peruntukan kelas TCP/IP, yang memungkinkan berkomunikasi dengan komputer
lain menggunakan jaringan TCP/IP.
· java.awt:
Kelas dasar untuk aplikasi antarmuka dengan pengguna (GUI)
· java.applet:
Kelas dasar aplikasi antar muka untuk diterapkan pada penjelajah web.
2. Pada
tahun 1998, Sun Microsystem memperkenalkan Java versi 1.2 atau lebih dikenal
dengan nama Java 2 yang terdiri atas JDK dan JRE versi 1.2. Pada Java 2 ini,
java dibagi menjadi 3 kategori:
a) Java 2 Standart Edition (J2SE)
Kategori ini digunakan untuk
menjalankan dan mengembangkan aplikasi-aplikasi Java pada level PC (Personal
Computer).
b) Java 2 Enterprise Edition (J2EE)
Kategori ini digunakan untuk
menjalankan dan mengembangkan aplikasi-aplikasi Java pada lingkungan entriprise
dengan menambahkan fungsionalitas-fungsionalitas java semacam EJB (Enterprise
Java Bean), Java CORBA, Servlet dan JSP serta Java XML (Extensible Markup
Language).
c) Java 2 Micro Edition (J2ME)
Kategori ini digunakan untuk
menjalankan dan mengembangkan aplikasi-aplikasi java pada handled devices atau
perangkat-perangkat semacam handphone, Palm, PDA, dan Pocket PC. J2ME dirancang
untuk dapat menjalankan program Java pada perangkat-perangkat semacam handphone
dan PDA, yang memiliki karakteristik yang berbeda dengan sebuah komputer biasa,
misalnya kecilnya jumlah memori pada handphone dan PDA. J2ME terdiri atas komponen-komponen
sebagai berikut Java Virtual Mac hine
(JVM) dan Java API (Application Programming Interface) serta Tools lain untuk
pengembangan aplikasi Java semacam emulator Java Phone dan emulator Motorolla.
Dalam J2ME dibagi menjadi dua bagian yang dikenal dengan istilah configuration
dan profile.
3. Oracle baru
saja mengumumkan peluncuran platform Java standard edition 7 (Java SE7). Mereka
mengklaim bahwa Java terbaru ini akan memiliki berbagai kemudahan dibandingkan
dengan versi-versi sebelumnya. Terdapat tujuh keuntungan Java SE7, yang
pertama adalah perubahan bahasa. Perubahan bahasa ini
dikatakan Oracle dapat membantu pengembang untuk dapat lebih produkitf dan
menghasilkan program dengan sintak yang sederhana sehingga dapat dengan mudah
dimengerti. Selanjutnya adalah peningkatan bahasa pendukung dinamis,
seperti Ruby, Phyton, dan Javascript. Dengan adanya bahasa pendukung tersebut
dapat meningkatkan performance pada JVM. Ketiga adalah multicore API baru
yang membuat pengembang lebih mudah untuk mendekomposisi permasalahan menjadi
beberapa bagian yang nantinya dapat dieksekusi secara paralel. Selain itu
terdapat juga interface I/O yang lebih komprehensif, fitur jaringan dan
kemananan baru, support terhadap internasionalisasi, termasuk unicode 6.0, dan
yang terakhir adalah tersedia beberapa versi update librari. Java SE7 yang
baru pertama kali ini dikembangkan oleh Oracle memiliki kompabilitas dengan
versi sebelumnya. Sehingga para pengembang tak perlu susah-susah untuk beradaptasi.
7.
Fitur-Fitur Java
Java memiliki
berbagai fitur yang terbilang cukup berguna bagi para programmer. Fitur-fitur
yang terdapat dalam Java diantaranya yaitu:
A. Java Virtual Machine (JVM)
JVM adalah sebuah mesin imajiner (maya) yang bekerja dengan menyerupai
aplikasi pada sebuah mesin nyata. JVM menyediakan spesifikasi hardware dan
platform dimana kompilasi kode Java terjadi. Spesifikasi inilah yang
membuat aplikasi berbasis Java menjadi bebas dari platform manapun karena
proses kompilasi diselesaikan oleh JVM. Aplikasi program Java diciptakan dengan
file teks berekstensi .java. Program ini dikompilasi menghasilkan satu berkas
bytecode berekstensi. class atau lebih. Bytecode adalah serangkaian instruksi
serupa instruksi kode mesin. Perbedaannya adalah kode mesin harus dijalankan
pada sistem komputer dimana kompilasi ditujukan, sementara bytecode berjalan
pada java interpreter yang tersedia di semua platform sistem komputer dan
sistem operasi.
B. Garbage Collection
Banyak bahasa pemrograman lain yang mengijinkan seorang programmer
mengalokasikan memori pada saat dijalankan. Namun, setelah
menggunakan alokasi memori tersebut, harus terdapat cara untuk menempatkan
kembali blok memori tersebut supaya program lain dapat menggunakannya.
Dalam C, C++ dan bahasa lainnya, adalah programmer yang mutlak bertanggung
jawab akan hal ini. Hal ini dapat menyulitkan bilamana programmer tersebut alpa
untuk mengembalikan blok memori sehingga menyebabkan situasi
yang dikenal dengan nama memory leaks. Program Java melakukan garbage
collection yang berarti program tidak perlu menghapus sendiri
objek–objek yang tidak digunakan lagi. Fasilitas ini mengurangi beban
pengelolaan memori oleh programmer dan mengurangi atau mengeliminasi sumber
kesalahan terbesar yang terdapat pada bahasa yang memungkinkan alokasi dinamis.
A. Code Security
Code Security terimplementasi pada Java melalui penggunaan Java Runtime
Environment (JRE). Java menggunakan model pengamanan 3 lapis untuk melindungi
sistem dari untrusted Java Code.
a. Pertama, class-loader menangani pemuatan kelas Java ke runtime
interpreter. Proses ini menyediakan pengamanan dengan memisahkan kelas–kelas
yang berasal dari local disk dengan kelas–kelas yang diambil dari jaringan. Hal
ini membatasi aplikasi Trojan karena kelas–kelas yang berasal dari local disk
yang dimuat terlebih dahulu.
b. Kedua, bytecode verifier membaca bytecode sebelum dijalankan dan
menjamin bytecode memenuhi aturan–aturan dasar bahasa Java.
c. Ketiga, manajemen keamanan menangani keamanan tingkat aplikasi dengan
mengendalikan apakah program berhak mengakses sumber daya seperti sistem file,
port jaringan, proses eksternal dan sistem windowing.
Java juga
menyediakan beragam teknik pengamanan lain, yaitu:
1. Bahasa dirancang untuk mempersulit eksekusi kode perusak. Peniadaan
pointer merupakan langkah besar pengamanan. Java tidak mengenal operasi
pointer. Di tangan programmer handal, operasi pointer merupakan hal yang luar
biasa untuk optimasi dan pembuatan program yang efisien serta mengagumkan.
Namun mode ini dapat menjadi petaka di hadapan programmer jahat. Pointer
merupakan sarana luar biasa untuk pengaksesan tak diotorisasi. Dengan peniadaan
operasi pointer, Java dapat menjadi bahasa yang lebih aman.
2. Java memiliki beberapa pengaman terhadap applet. Untuk mencegah
program bertindak mengganggu media penyimpanan, maka applet tidak
diperbolehkan melakukan open, read ataupun write terhadap berkas secara
sembarangan. Karena Java applet dapat membuka jendela browser yang baru, maka
jendela mempunyai logo Java dan teks identifikasi terhadap jendela yang
dibuka. Hal ini mencegah jendela pop-up menipu sebagai permintaan
keterangan username dan password.
8.
Contoh Program Java Sederhana
Untuk lebih
mengetahui mengenai bagaimana bahasa pemrograman Java maka penulis memberikan
contoh program Java sederhana. Program ini cocok bagi yang baru pertama kali
mengenal java . Berikut contoh programnya.
class HelloWorld{
public static void main (String [] args){
System.out.println("==Hello World==");
}
}
public static void main (String [] args){
System.out.println("==Hello World==");
}
}
Penjelasan Program:
§
Class HelloWorld
Class HelloWorld
merupakan sebuah nama kelas yang menampung isi dari program yang akan
dijalankan. Di dalamnya bisa berisi atribut/tipe data dan metod untuk menjalankan
suatu program. Pada program di atas, file disimpan dengan
nama HelloWorld.java . Apabila selain nama file tersebut
program tidak akan berjalan atau akan error, karena program java akan
membaca nama file sesuai dengan nama kelasnya.
§
Public static void main (String [] args)
Public static void
main adalah sebuah metod dengan nama main, yang mana metod ini adalah
metod utama untuk menjalankan sebuah program. Tanpa adanya metod main,
program tidak akan mengeluarkan hasil apa-apa.
§
System.out.println();
Ini adalah sebuah
perintah untuk menampilkan sesuatu, baik berupa angka, karakter, ataupun
kalimat. Program di atas adalah program untuk mencetak kalimat, yang di awali
dengan tanda petik dua sebagai pengapit huruf-huruf atau karakter
yang akan dicetak.
Untuk menjalankan programnya :
§
Simpan program dengan nama file HelloWorld.java
§
Jalankan program pada CMD dengan mengetikan javac HelloWorld.java
§ Selanjutnya ketikan java
HelloWorld
Pemanfaatan Teknologi Java
Bahasa pemrograman
Java digunakan untuk membuat seluruh bentuk aplikasi, dekstop, web dan lainnya,
sebagai mana dibuat dengan menggunakan bahasa pemrograman konvensional lainnya.
Berikut ini adalah beberapa aplikasi yang merupakan hasil dari pemanfaatan
teknologi Java.
1. Aplikasi Facebook
Facebook termasuk dari salah satu social networking platform
yang paling populer. Jejaring seperti Facebook tidak hanya menghubungkan satu
orang dengan orang lainnya di dunia tanpa batas, akan tetapi menciptakan
komunikasi atas profil, kegemaran, dan terutama pencitraan. Tidak mengherankan
apabila jejaring sosial (social networking) seperti Facebook sering
dimanfaatkan untuk keperluan promosi, kampanye, bahkan propaganda. Tidak hanya
untuk mengkomunikasikan citra individu, akan tetapi termasuk pula kelompok,
organisasi, maupun produk. Di tahun 2008 lalu, Facebook bahkan mampu
mengalahkan popularitas jejaring sosial ternama lainnya seperti MySpace,
Friendster, dan Multiply. Siapapun bisa memanfaatkan ataupun mengoptimalkan
Facebook Di sini disediakan dua buah ebook panduan menggunakan Facebook untuk
pemula (for Dummies)dan tingkat lanjut (advanced user).
Aplikasi online Facebook tidak hanya mampu mengkomunikasikan
melalui pesan, akan tetapi mampu pula menciptakan komunikasi interaktif online.
Di antara situs jejaring sosial, Facebook memiliki fitur yang paling lengkap.
Mereka yang memanfaatkan aplikasi jejaring online Facebook tidak hanya
individu, akan tetapi kelompok, organisasi, dan bahkan suatu negara. Tentunya
kita masih ingat ketika Israel pernah memanfaatkan Facebook (bersama dengan
Twitter) untuk membela kepentingan mereka di Jalur Gaza.
2. Aplikasi Opera Mini
Opera Mini adalah penjelajah web yang dirancang khusus untuk
ponsel, dan juga untuk PDA Phone
dan Smartphone. Penjelajah Web ini
tersedia dalam Java , Android, Windows Mobile, iOS, BlackBerry OS, UIQ3,
Symbian, dan Zeebo. Opera Mini adalah sebuah aplikasi yang gratis, didukung
melalui kemitraan antara para pengembang, yaitu Opera Software, situs aplikasi gratis Gamejump, situs web Yahoo, dan Mesin Pencari Google. Opera Mini berasal
dari penjelajah web Opera untuk komputer pribadi,
yang telah tersedia untuk umum sejak 1996. Opera Mini pada awalnya dirancang untuk ponsel yang telah mampu
terkoneksi atau tersambung ke jaringan internet. Opera Mini
pertama kali diperkenalkan pada tanggal 10 Agustus 2005 sebagai pilot
project dalam kerjasama
dengan stasiun televisi Norwegia, TV 2. Sehingga pada saat itu, Opera Mini hanya tersedia untuk
pelanggan TV 2.
Opera Mini terbaru mempunyai fitur yang tidak ada pada browser bawaan ponsel biasa yaitu mengupload
file secara langsung. Opera Mini terkenal akan dengan kecepatan browsingnya yang cukup cepat, biasanya lebih cepat daripada
browser bawaan ponsel. Keunggulan lainnya dari Opera Mini adalah tarifnya yang relatif lebih murah dari browser bawaan milik
ponsel, ini dikarenakan Opera Mini dapat mengkompres suatu halaman sampai 90%. Keunggulan
yang menarik ialah dapat menyimpan halaman website yang dianggap penting atau
menarik oleh penggunanya, dan selanjutnya disimpan di folder yang telah dipilih
pengguna pada memori telepon atau kartu memori. Opera Mini juga dapat menyinkronkan bookmark, dan tekan cepat ke akun milik anda
di Komunitas
Opera[2]. Versi
Opera Mini 6 menyertakan fitur Share yang memungkinkan pengguna membagikan
halama
3. Aplikasi Kamus
Aplikasi Kamus sangat
berguna dalam berbahasa, tahap pembelajaran kamus berperan penting dalam
memahami kosa kata. Semangat belajar berbahasa tentu dilengkapi fasilitas yang
lengkap diantaranya kamus tebal yang di bawa-bawa sepanjang waktu. Penggunanya
tidak perlu repot lagi membawa kamus yang tebal, karena ada solusi jitu
yang akan membantu untuk menyelesaikan masalah yang berhubungan dengan bahasa
yang sulit untuk dimengerti. Karena dengan menggunakan aplikasi kamus bisa
mengurangi kepikunan sebab tanpa kita sadari aplikasi kamus mengajak agar
orang sedikit berfikir dan menganalisa tentang bahasa yang ingin di mengerti.
Karena dengan berfikir dan menganalisa itu dapat mengurangi kepikunan dalam
usia yang sudah lanjut usia.
Sesuai dengan konsep belajar bahasa yang menyarankan agar kita
praktek kapanpun dan dimanapun kita merasa senang untuk
belajar Software kamus ini
ada dalam versi sesuai dengan sistem yang lebih banyak dipakai oleh
pengguna aplikasi mobile yaitu dalam bentuk Java.
4. Aplikasi Game
Bermain game juga ada manfaatnya. Manfaatnya yang selama ini banyaj
dirasakan adalah melatih kepekaan, melatih problem solving, berpikir logis dan
kreatif, dan yang paling berpengaruh adalah secara tidak langsung para
penggunanya belajar bahasa Inggris. Manfaat yang terakhir ini sungguh luar
biasa, kita sebagai orang Indonesia sangat buruk dalam mempelajari bahasa
Inggris tetapi dengan bermain game mau tidak mau kita harus belajar bahasa
Inggris agar kita bisa memecakan permasalahan yang ada didalam pemainan game
dan bisa memenangkan game itu. Karena bahasa yang digunakan dalam game pada
umumnya adalah bahasa Inggris, dan dialog, pengantar, tips, pilihan yang ada
memakai bahasa Inggris, sehingga semakin sering kita bermain game, kita secara
tidak langsung telah berlatih bahasa Inggris.
Hasil penelitian menyebutkan bahwa para pemain game ini memiliki fokus
yang lebih terhadap apa yang terjadi di sekelilingnya, jika dibandingkan dengan
mereka-mereka yang jarang main game, apalagi yang tidak main sama sekali.
Manfaat dari bermain game juga dapat dirasakan bagi orang yang sudah tua atau
dengan kata lain lanjut usia karena dengan bermain game bisa mengurangi
kepikunan sebab tanpa kita sadari game mengajak pemainnya agar sedikit berfikir
dan menganalisa bagaimana cara menyelesaikan permain game. Karena dengan
berfikir dan menganalisa itu dapat ngurangi kepikun dalam usia yang sudah
lansia. Ternyata maksud dari semua pembuat game dan kebanyakan programmer game
adalah berusaha melatih kepekaan, problem solving, dan logika pemain ketika
dihadapkan pada suatu keadaan yang kurang menguntungkan, dibumbui dengan kejutan-kejutan
dan ketegangan yang memompa adrenalin dan emosi. Contohnya : KONAMI, pembuat
game SILENT HILL, dan developer game-game yang lain ingin mengatakan bahwa
“dalam keadaan serba sulit, asal kita mau berusaha, pasti ada jalan keluarnya”
Kelebihan Java
a) Multiplatform
Kelebihan utama dari Java ialah dapat
dijalankan di beberapa platform / sistem operasi komputer, sesuai
dengan prinsip tulis sekali, jalankan di mana saja. Dengan kelebihan ini
pemrogram cukup menulis sebuah program Java dan dikompilasi (diubah, dari
bahasa yang dimengerti manusia menjadi bahasa mesin / bytecode) sekali lalu
hasilnya dapat dijalankan di atas beberapa platform tanpa perubahan. Kelebihan
ini memungkinkan sebuah program berbasis java dikerjakan diatas operating
system Linux tetapi dijalankan dengan baik di atas Microsoft Windows. Platform
yang didukung sampai saat ini adalah Microsoft Windows, Linux, Mac OS dan Sun Solaris.
Penyebanya adalah setiap sistem operasi menggunakan programnya sendiri-sendiri
(yang dapat diunduh dari situs Java) untuk meninterpretasikan
bytecode tersebut.
b) OOP (Object Oriented Programming - Pemrogram
Berorientasi Objek)
OOP tersebut berarti bahwa semua
aspek yang terdapat di Java adalah Objek. Java merupakan salah satu bahasa pemrograman berbasis
objek secara murni. Semua tipe data diturunkan dari kelas dasar yang
disebut Object. Hal ini sangat memudahkan pemrogram untuk mendesain,
membuat, mengembangkan dan mengalokasi kesalahan sebuah program dengan basis
Java secara cepat, tepat, mudah dan terorganisir. Kelebihan ini menjadikan Java
sebagai salah satu bahasa pemograman termudah, bahkan untuk fungsi fungsi yang
advance seperti komunikasi antara komputer sekalipun.
c) Perpustakaan
Kelas yang Lengkap
Java terkenal dengan
kelengkapan library / perpustakaan (kumpulan program program yang disertakan dalam
pemrograman java) yang sangat memudahkan dalam penggunaan oleh para pemrogram
untuk membangun aplikasinya. Kelengkapan perpustakaan ini ditambah dengan
keberadaan komunitas Java yang besar yang terus menerus membuat
perpustakaan-perpustakaan baru untuk melingkupi seluruh kebutuhan pembangunan
aplikasi.
Bergaya C++, memiliki sintaks seperti
bahasa pemrograman [C++] sehingga menarik banyak pemrogram C++ untuk pindah ke
Java. Saat ini pengguna Java sangat banyak, sebagian besar adalah pemrogram C++
yang pindah ke Java. Universitas-universitas di Amerika juga mulai berpindah
dengan mengajarkan Java kepada murid-murid yang baru karena lebih mudah
dipahami oleh murid dan dapat berguna juga bagi mereka yang bukan mengambil
jurusan komputer.
Pengumpulan sampah otomatis, memiliki fasilitas pengaturan penggunaan
memori sehingga para pemrogram tidak perlu melakukan pengaturan memori secara
langsung (seperti halnya dalam bahasa C++ yang dipakai secara luas).
Kelemahan Java
a) Tulis
sekali, perbaiki di mana saja - Masih ada beberapa hal yang tidak
kompatibel antara platform satu dengan platform lain. Untuk J2SE, misalnya SWT-AWT bridge yang sampai sekarang
tidak berfungsi pada Mac OS X.
b) Mudah
didekompilasi. Dekompilasi adalah proses membalikkan dari kode jadi menjadi
kode sumber. Ini dimungkinkan karena kode jadi Java
merupakan bytecode yang menyimpan banyak atribut bahasa tingkat
tinggi, seperti nama-nama kelas, metode, dan tipe data. Hal yang sama juga
terjadi pada Microsoft
.NET Platform. Dengan demikian,
algoritma yang digunakan program akan lebih sulit disembunyikan dan mudah
dibajak / direverse-engineer.
c) Penggunaan
memori yang banyak. Penggunaan memori untuk program berbasis Java jauh lebih
besar daripada bahasa tingkat tinggi generasi sebelumnya seperti C/C++ dan Pascal (lebih spesifik
lagi, Delphi dan Object Pascal). Biasanya ini bukan merupakan masalah bagi pihak yang
menggunakan teknologi terbaru (karena trend memori terpasang makin murah),
tetapi menjadi masalah bagi mereka yang masih harus berkutat dengan mesin
komputer berumur lebih dari 4 tahun
Tidak ada komentar:
Posting Komentar